REHAT YANG PALING AMAN
Di tengah keramaian
berdiam
masih disitu teguh berdiri
melihat yang pergi tiada kembali
kuatkah hati
teguhkah jiwa
melepas pergi sosok itu
Bumi seolah diam
membiar kepiluan menghambat hati
biarlah sekali
untuk hari ini
barang untuk terakhir kali
Bertahun berlalu
aku merasa ia seolah mimpi
yang baru semalam ku lalui
kemudian terbangun teresak di kuburan
aku merasa engkau pergi sebentar ke luar kota
menitipkan aku seorang di sini
sungguh
semuanya masih memenuhi fikranku
sehingga tak terbatas waktu
sampai aku lupa engkau disana
merehatkan diri
berdiam
masih disitu teguh berdiri
melihat yang pergi tiada kembali
kuatkah hati
teguhkah jiwa
melepas pergi sosok itu
Bumi seolah diam
membiar kepiluan menghambat hati
biarlah sekali
untuk hari ini
barang untuk terakhir kali
Bertahun berlalu
aku merasa ia seolah mimpi
yang baru semalam ku lalui
kemudian terbangun teresak di kuburan
aku merasa engkau pergi sebentar ke luar kota
menitipkan aku seorang di sini
sungguh
semuanya masih memenuhi fikranku
sehingga tak terbatas waktu
sampai aku lupa engkau disana
merehatkan diri
Comments
Post a Comment